JAKARTA, OKENESIA.COM- Presiden PKS, Muzammil Yusuf menegaskan sikap partainya terhadap pemerintahan Prabowo-Giran dalam momen konferensi pers usai menuntaskan Musyawarah Majelis Syuro PKS, Kamis (5/5/2025) di Jakarta.
Momen konferensi pers sekaligus pengumuman komposisi struktur kepengurusan partai juga dibeber poin penting yang mencerminkan semangat kebersamaan, konektivitas, dan komitmen terhadap nilai-nilai demokrasi.
Ia menegaskan bahwa PKS akan menjadi mitra koalisi yang konstruktif dan solutif dalam mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran, demi keberhasilan program-program yang berpihak pada keadilan dan kesejahteraan rakyat.
Selain menguraikan sikap partai, Muzammil menerangkan beberapa hal terkait komitmen kepengurusan PKS masa berkhidmat 2025–2030.
Di urusan keterlibatan anak muda, Muzammil menekankan bahwa pengurus DPP, DPW, dan DPD akan memberikan ruang signifikan bagi kader muda PKS sebagai bentuk regenerasi dan keberpihakan terhadap kaderisasi.
Kepengurusan di bawah komandonya akan memperkuat komitmen terhadap nilai bersih, peduli, dan profesional, serta membangun tata kelola partai yang baik (Good Political Governance) dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Presiden PKS menyampaikan bahwa Musyawarah ke-1 Majelis Syuro PKS telah memutuskan secara musyawarah mufakat untuk menetapkan komposisi struktur kepengurusan.
Muzammil juga menyampaikan ucapan terima kasih kasih kepada pengurus sebelumnya
Presiden PKS menyampaikan apresiasi kepada: Ketua Majelis Syuro PKS periode 2022–2025, Dr. Salim Segaf Al Jufri, yang telah menjadi guru dan panutan dalam kepemimpinan.
Presiden PKS periode 2022–2025, Haji Ahmad Syaikhu, S.Ak., M.M., beserta Sekjen Habib Abubakar Al-Habsyi, S.Ag., dan Bendahara Umum H. Machfud Abdurrahman, S.Sos, yang telah mencatatkan berbagai capaian politik dan meletakkan fondasi transformasi organisasi. (top/*)
