Militer Israel Bantai Kamp Pengungsi Jabalia, 60 Syahid
JAKARTA, OKENESIA.COM- Di penghujung kesepakatan perjanjian gencatan senjata antara Hamas versus Israel, militer Israel masih melancarkan aksi pembantaian, Rabu (22/11/2023) malam waktu Gaza atau pagi waktu Indonesia.
Militer Israel melakukan pembantaian besar di Utara Gaza yang menelan korban lebih 60 orang syahid di kamp pengungsi Jabalia.
Di kamp pengungsi Nushairat Tengah Jalur Gaza, militer Israel menyerang 3 rumah. Di serangan itu, 17 orang syahid.
Di laporan lainnya, Okenesia.com mendapatkan informasi evakuasi 6 jasad syuhada dari 2 keluarga An-Nuri dan Badwan. Di antaranya, 5 anak-anak akibat serangan penjajah Israel terhadap apartemen penduduk di belakang Masjid Al-Qassam tengah kamp pengungsi Nushairat.
Sementara itu, jurnalis bernama Ashim al-Barash yang berkerja di Radio Al-Ray’ Palestina di Gaza gugur syahid terkena peluru sniper Penjajah Israel di wilayah Shaftawi Utara Jalur Gaza.
Bukan hanya Ashim yang menjadi sasaran tembak sniper militer Israel, tapi Mohamad Nabil Al-Zaq yang bekerja di TV al-Quds gugur syahid pada Rabu, hari ini akibat serangan bom di Syujaiyah Jalur Gaza. (top/**)