Militer Israel Serbu Berbagai Penjuru Jalur Gaza

0

JAKARTA, OKENESIA.COM- Pasukan militer Pendudukan Israel menyerang berbagai penjuru Jalur Gaza, Palestina, Jumat (1/12/2023) pagi waktu setempat atau siang waktu Indonesia. Bom dijatuhkan dari pesawat udara militer Israel, tank lapis baja Merkava juga menghujani pemukiman penduduk menyasar warga sipil Jalur Gaza yang tak berdosa.

Okenesia.com baru saja menerima informasi dari warga setempat bahwa pesawat Pendudukan Israel menargetkan sebuah apartemen tempat tinggal di Kota Hamad di Khan Yunis, Selatan Jalur Gaza.

Bentrokan bersenjata yang disertai kekerasan di wilayah Tal al-Hawa, barat daya Kota Gaza. Serangan udara baru Israel di lingkungan Al-Jeneina di Rafah.

Otoritas Penyiaran Israel melaporkan bahwa Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken meninggalkan Israel beberapa menit setelah pertempuran kembali terjadi.

Serangan udara militer Israel menyasar lahan pertanian di kawasan Ma’an di Khan Yunis. Sebuah rumah keluarga Hussein di belakang Masjid Ali, sebelah barat Rafah dibombardir pasukan udara Israel.Sumber lokal juga menyebut, artileri Israel terus membombardir sekitar Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara.

Pesawat tempur tentara Israel menyerang sasaran Hamas di Jalur Gaza. Pengeboman rumah keluarga Masoud di lingkungan Tannour, sebelah timur Rafah.

Serangan Israel terhadap bangunan tempat tinggal di Rafah, selatan Jalur Gaza. Tujuh syahid setelah pendudukan menargetkan rumah keluarga Qandil di kamp Maghazi di Jalur Gaza tengah.

Artileri Israel terus menembakkan peluru di sekitar kamp pengungsi Jabalia, sebelah utara Kota Gaza. Dilaporkan pula, para syuhada dan terluka dalam serangan Israel yang menargetkan sebuah rumah di daerah Abasan, sebelah timur Khan Yunis, selatan Jalur Gaza.

Para syuhada dan korban luka-luka dalam berbagai penggerebekan yang menargetkan sebuah rumah dan area terbuka di lingkungan Austria, Al-Qarara, dan area terbuka dekat Kota Hamad.

United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA), lembaga kemanusiaan PBB mengumumkan, terbunuhnya salah satu pegawainya dalam pemboman Israel di Gaza. Hal itu, menambah jumlah korban dari pihak UNRWA yang tewas menjadi 111 sejak 7 Oktober lalu.

Kementerian Dalam Negeri Palestina di Gaza melaporkan, tiga orang syahid dan sejumlah korban luka tiba di Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa setelah pendudukan menargetkan rumah keluarga Qandil di kamp Al-Maghazi di Jalur Gaza tengah.

Tentara Pendudukan Israel menangkap jurnalis foto Alaa Al-Sarraj dari Jalan Salahuddin, selatan Kota Gaza.

Sumber lokal menyebut, bentrokan antara pasukan gerakan perlawanan Palestina dan Pendudukan Israel di Tal al-Hawa, selatan Gaza.

Juru bicara tentara Israel kepada CNN menyatakan bahwa, “Kami melanjutkan operasi militer kami di Gaza, dan kelompok perlawanan telah melakukan kesalahan besar dengan tidak mematuhi perjanjian gencatan senjata,” klaim jubir militer Israel.

Sementara itu, anggota Biro Politik Hamas, Izzat Al-Rishq, “Apa yang tidak dicapai Israel dalam lima puluh hari sebelum gencatan senjata, tidak akan tercapai dengan melanjutkan agresinya setelah gencatan senjata,” ungkap Al-Rishq.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Dr. Ashraf Al-Qudra mengungkapkan bahwa Pendudukan Israel melakukan pembantaian baru di Jalur Gaza segera setelah berakhirnya gencatan senjata kemanusiaan, yang mengakibatkan sejumlah korban jiwa dan luka-luka. (top/**)

Comments
Loading...
error: Content is protected !!