3 Tingkatan Puasa, Jadikan Ramadhan Ini yang Terbaik!

0

OLEH: ISWAN KURNIA HASAN
(Pimpinan Umum Okenesia.com/Direktur Alquran Institute Banggai)

 

Dalam kitab “Ihya Ulumiddin, Hujjatul Islam Imam Al-Ghazali pernah membagi puasa ke dalam tiga tingkatan.

Puasa orang awam, atau puasa yang hanya sekadar menahan lapar, dahaga dan syahwat, sebagaimana kebanyakan pemahaman umat Islam.

Puasa khusus, atau seseorang yang saat berpuasa juga mempuasakan seluruh panca inderanya dari sesuatu yang dilarang Allah. Mata, telinga, hidung, mulut serta seluruh panca inderanya juga berpuasa dari terbit fajar sampai terbenam matahari. Tidak hanya sekadar menahan lapar, dahaga dan syahwat.

Dan puasa super khusus atau tingkatan yang tertinggi. Yaitu seorang yang saat berpuasa tidak lagi memikirkan dunia. Hatinya saat sedang berpuasa selalu terpaut dengan Allah, sekalipun jasadnya tetap melaksanakan aktivitas sehari-hari.

Itulah sebabnya tujuan puasa itu adalah takwa, dan takwa itu menurut Rasulullah adanya di dalam hati, bukan di jasad.

Semoga puasa kita kali ini naik tingkatnya menjadi puasa khusus atau bahkan menjadi yang terbaik. Puasa super khusus. Semoga Ramadhan kita kali ini menjadi Ramadhan yang terbaik dalam hidup kita.

Mohon maaf atas semua salah dan khilaf yang pernah kami lakukan. Selamat menjalankan ibadah puasa. ***

Comments
Loading...
error: Content is protected !!