Perlawanan Gaza Paksa Israel Bebaskan Ribuan Tahanan

0

JAKARTA, OKENESIA.COM- Setelah dua tahun menghadapi genosida, kelaparan, pembunuhan, dan pengungsian massal, rakyat Gaza kembali menunjukkan keteguhan luar biasa.

Melalui kekuatan perlawanan dan persatuan nasional, perjuangan Palestina berhasil memaksa rezim pendudukan Israel membebaskan 1.968 tahanan Palestina, termasuk 250 tahanan yang dijatuhi hukuman seumur hidup dan hukuman berat lainnya, serta 1.718 tahanan asal Gaza yang ditangkap setelah 7 Oktober.

Langkah pembebasan besar-besaran ini menjadi bukti nyata dari keberhasilan strategi perlawanan yang tak pernah surut meski dihadapkan pada tekanan militer, blokade ekonomi, dan penderitaan kemanusiaan yang luar biasa.

“Ini adalah kemenangan keteguhan dan kehormatan bagi rakyat kami,” demikian pernyataan yang disampaikan oleh pihak Yayasan Pendidikan dan Studi Peradaban (YPSP), Senin (13/10/2025).

Lembaga non profit yang berkedudukan di Jakarta dan konsentrasi advokasi perjuangan Palestina itu menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan buah dari jihad, kesabaran, dan pengorbanan seluruh lapisan masyarakat Palestina yang tidak pernah tunduk pada penjajahan.

Peristiwa ini juga menjadi pesan kuat bagi komunitas internasional bahwa perlawanan rakyat Palestina tetap teguh dan tak dapat dipatahkan, bahkan oleh kekuatan militer paling brutal sekalipun.
“Setiap penderitaan yang dialami rakyat Gaza tidak sia-sia. Ia telah melahirkan kemenangan nyata, pembebasan tahanan dan pembuktian bahwa kehormatan tidak bisa ditawan,” tegas Direktur YPSP, DR. Ahed Abu Al Atta dalam pernyataan di rilis yang diterima Okenesia.com.

Pembebasan hampir dua ribu tahanan ini dipandang sebagai langkah monumental menuju kebebasan penuh Palestina dan Masjid Al-Aqsa, serta sebagai simbol bahwa tekad rakyat Palestina terus menyala meski di tengah reruntuhan dan blokade yang belum berakhir. (top/*)

Comments
Loading...
error: Content is protected !!