BPBD Banggai Gelar Workshop Rencana Kedaruratan Bencana

0

BANGGAI, OKENESIA.COM- Pemerintah Kabupaten Banggai melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaksanakan Workshop Sosialisasi dan FGD Penyusunan Rencana Kontingensi serta Rencana Penanganan Kedaruratan Bencana di Kabupaten Banggai. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Santika Luwuk, Rabu (5/11).

Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Banggai, Mujiono, S.H., M.H.
Dalam sambutan tertulis Bupati Banggai, Amirudin, yang dibacakan oleh Mujiono, disampaikan bahwa Kabupaten Banggai memiliki potensi bencana yang cukup beragam, mulai dari gempa bumi, banjir, tanah longsor, hingga potensi tsunami di wilayah pesisir. Karena itu, peningkatan kapasitas daerah dalam menghadapi potensi bencana menjadi kebutuhan yang mendesak dan strategis.

Menurut Bupati, kegiatan workshop dan FGD ini merupakan langkah nyata Pemerintah Daerah dalam memperkuat sistem penanggulangan bencana yang terencana, terpadu, dan terukur. Penyusunan rencana kontingensi dan rencana penanganan kedaruratan bencana tidak hanya dimaksudkan untuk memenuhi aspek administratif, tetapi juga menjadi pedoman operasional bagi seluruh pemangku kepentingan ketika terjadi situasi darurat bencana.

Bupati Amirudin berharap kegiatan ini dapat membangun koordinasi lintas sektor antara pemerintah, TNI-Polri, dunia usaha, akademisi, serta masyarakat, sesuai dengan semangat pentahelix dalam penanggulangan bencana.

“Kita ingin memastikan bahwa setiap unsur memahami peran dan tanggung jawabnya, sehingga penanganan bencana dapat dilakukan cepat, tepat, dan efektif,” ujar Bupati dalam sambutan tersebut.

 

Bupati juga mengajak seluruh peserta untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini.

“Sampaikan masukan, pengalaman, dan ide-ide konstruktif agar rencana kontingensi dan rencana penanganan kedaruratan bencana yang dihasilkan benar-benar implementatif dan sesuai dengan kondisi riil di lapangan,” tambahnya.

 

Ia menegaskan, Pemerintah Kabupaten Banggai berkomitmen untuk terus memperkuat ketangguhan daerah dalam menghadapi bencana. Upaya mitigasi dan kesiapsiagaan harus menjadi bagian dari budaya bersama, karena penanggulangan bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat Kabupaten Banggai.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Banggai, Fery Sujarman, S.Pd., S.H., M.H., dalam laporan singkatnya menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, tanggal 5–6 November 2025.
Peserta berjumlah 73 orang, yang terdiri dari perwakilan seluruh OPD se-Kabupaten Banggai, Bagian Hukum Setda, para camat, Kodim 1308/LB, Polres Banggai, Untika dan Unismuh Luwuk, Basarnas, BMKG Banggai, BPS, PT PLN, PT Telkom Indonesia, PDAM Luwuk, Bank Sulteng, PMI, Komunitas Pencinta Alam, serta Masyarakat Peduli Bencana Indonesia (MPBI) Kabupaten Banggai. (top/*)

Comments
Loading...
error: Content is protected !!