Jebakan Mortir ‘Hadiah Idul Fitri’ Brigade Al-Qassam Untuk Tentara Israel

JAKARTA, OKENESIA.COM- Jika akhir Ramadan dimanfaatkan sebagian besar umat Islam untuk menyiapkan kebutuhan konsumsi untuk menyambut lebaran Idul Fitri di keesokan harinya, maka tidak bagi Brigade Al-Qassam.

Ramadan kali ini, cukup sulit bagi warga Jalur Gaza, Palestina di tengah gempuran agresi militer Israel yang tak henti-hentinya. Hari-hari yang panjang. Blokade pangan sebagai senjata genosida terhadap warga Jalur Gaza hingga serangan bom serta berondongan peluru tak terhitung jumlahnya.

Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam-Hamas, tetap teguh dengan perjuangannya. Meskipun dengan minimnya peralatan pendukung tempur, Brigade Al-Qassam berikut pejuang dari berbagai faksi di Palestina, tak kenal lelah memperjuangkan kemerdekaan di tanah kelahiran para Nabi.

Selama Ramadan, Brigade Al-Qassam tak pernah berhenti memberikan perlawanan menghadapi tentara Pendudukan Israel. Berhadapan dengan tentara Israel bersenjata lengkap, berlindung di balik tank lapis baja Merkava, Brigade Al-Qassam beraksi penuh strategi.

Bukti perlawanan Brigade Al-Qassam terekam kamera yang dirilis Media Al-Qassam. Aksi Brigade Al-Qassam itu terjadi pada Selasa (9/4/2024) atau akhir Ramadan dengan memasang jebakan mortir.

Dalam video berdurasi 6 menit 50 detik itu, terlihat beberapa pejuang Al-Qassam merakit sebuah mortir. Usai merakit, dua pejuang itu lalu menarik kabel berukuran cukup panjang. Satu pejuang lainnya menarik sebuah bom yang ditanam di tengah jalan. Jalur jalan itu merupakan satu-satunya jalur yang dipastikan akan dilalui kendaraan militer Israel.

Tak berselang lama, dua tank militer Israel melintas. Jebakan mortir itu pun meledak. “Allahu Akbar walillahilhamdu,” teriak pejuang Al-Qassam sesaat setelah jebakan mortir itu berhasil meledakkan dua tank sekaligus.

Ungkapan Allahu Akbar Walillahilhamdu adalah penggalan wirid takbir yang dikumandangkan saat hari idul fitri dan idul adha.

Dalam narasi di video yang dirilis Media Al-Qassam itu menyebut bahwa aksi mereka itu bukanlah film action, tapi dokumenter yang dirilis oleh Brigade Al-Qassam pada operasi “Penyergapan Pejuang Kebenaran” dari titik nol waktu jelang Salat Asar di kawasan Al-Zanah, Timur Kota Khan Younis, Selasa (9/4).

Tak hanya meledakkan tank, sejumlah tentara Israel tewas ditembaki Brigade Al-Qassam. Bahkan, dalam jarak dekat, Brigade Al-Qassam mengabadikan momen tentara Israel yang terkapar tak berdaya.

Ini adalah hadiah Idul Fitri dari Brigade Al-Qassam untuk tentara Israel. (top/*)