BANGGAI, OKENESIA.COM- Warga Desa Petak, Kecamatan Nuhon, Kabupaten Banggai mengancam akan memblokade jalan di desa mereka. Ancaman itu terungkap ketika demonstrasi di pintu masuk gerbang Kantor DPRD Banggai, areal Teluk Lalong, Senin (12/11/2024).
Ancaman itu cukup beralasan. Mereka merasa kecewa, niatan mereka menyampaikan aspirasi yakni menuntut agar jabatan Kepala Desa Petak, Syamsu Labukang diberhentikan oleh Pjs Bupati Banggai, Raziras Rahmadillah dicabut. Posisi Syamsu Labukang dikembalikan seperti semula.
Kekecewaan warga hingga ancaman blokade jalan di desa mereka, karena massa aksi yang hendak menemui warkop rakyat, dihadang aparat Satua Polisi Pamong Praja dan aparat kepolisian yang berjaga di pintu gerbang Kantor Dewan Banggai.
Massa aksi memulai aksinya dimulai sekira pukul 10.00 WITA, hingga pukul 11.31 WITA, mereka tak kunjung menemui wakil rakyat.
Mereka hanya menyampaikan orasi dengan pengeras suara di depan pintu masuk.
Di momen itu, salah satu warga menyampaikan kekecewaannya terhadap Irwanto Kulap, aleg Dewan Banggai asal Partai Golkar.
Betapa tidak, Irwanto Kulap menjadi pemenang di desa mereka. Ia meraih suara tertinggi di desa mereka, tapi kepeduliannya terhadap urusan rakyat, tidak memberi perhatian.
Yang sangat disayangkan, ketika momen Pemilu, Irwanto Kulap datang mengiba untuk mendapatkan simpati rakyat. Namun, urusan mereka seolah diabaikan.
“Kami memohon, kalau tidak diindahkan aspirasi, kitorang (kami) mo palang. Hari ini baru 60 an orang, besok-besok seluruh warga Desa Petak akan bersatu,” tegas warga tersebut. (top)