Bupati Banggai Ingatkan TPID Bersikap Responsif dan Sinergis
LUWUK, OKENESIA.COM – Bupati Banggai, Amirudin Tamoreka mengingatkan Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), agar senantiasa mengambil berbagai langkah strategis, bersinergi dengan seluruh komponen, responsif dan tepat sasaran dalam menyikapi potensi inflasi di Kabupaten Banggai.
Penekanan itu disampaikan Bupati Amiruin di agenda high level meeteng “Penguatan Strategis 4K Dalam Rangka Menjaga Ketahanan Pangan dan Stabilitas Harga di Kabupaten Banggai”.
TPID adalah gabungan berbagai instansi yang berkaitan dengan urusan pemantauan dan pengendali terjadinya inflasi di daerah.
Baca juga: Ribuan Umat Muslim Banggai Pawai Tarhib Sambut 1 Muharram 1445 Hijriyah
Kegiatan diselenggarakan oleh Bank Indonesia Perwakilan Sulteng bekerja sama dengan Bagian Perekonomian Setda Banggai, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Banggai itu berlangsung di Ruang Rapat Umum Setda Banggai, Senin (17/7/2023).
Dalam arahannya, selaku pemerintah daerah, Bupati Banggai H. Amirudin menyambut baik, dengan dilaksanakannya high level meeeting ini, guna memperkuat sinergi dan komitmen dalam menjaga tingkat inflasi sebagai salah satu prasyarat pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkesinambungan dan berkeadilan demi terbangunnya masyarakat Kabupaten Banggai yang maju, mandiri dan sejahtera.
High level meeting ini urai Bupati Amirudin, bertujuan untuk merespon perkembangan inflasi global yang terjadi di tengah pemulihan ekonomi domestik yang masih berlangsung.
Tujuan lainnya adalah menyusun kebijakan pengendalian inflasi pada tingkat kabupaten, melakukan upaya untuk memperkuat sistem logistik pada tingkat kabupaten, melakukan koordinasi dengan tim pengendalian inflasi pusat dan provinsi serta melakukan langkah-langkah koordinasi dan sinkronisasi kebijakan pengendalian untuk mencapai sasaran inflasi yang ditetapkan pemerintah.
Baca juga: Pencarian Nelayan Hilang Masih Nihil
Bupati Amirudin menegaskan agar TPID dan seluruh komponen yang ada di Kabupaten Banggai, untuk melakukan berbagai langkah sinergis, responsif dan tepat sasaran dalam menyikapi potensi inflasi tersebut, khususnya bahan pokok.
Berdasarkan tugas tersebut, dan sejalan dengan tujuan rapat high level meeting, untuk melakukan pendataan harga barang dan jasa di tingkat pedagang eceran (harga konsumen) sesuai paket komoditas terpilih/umumnya dikonsumsi oleh masyarakat Kabupaten Banggai.
Untuk mendapatkan informasi stok serta kendala pada tingkat distributor yang berada di wilayah Kabupaten Banggai. maka kepada semua unsur TPID, agar bersungguh-sungguh menunjukkan kerjasama dan kerja keras sesuai tugas pokok masing-masing, dengan membangun langkah-langkah strategis, dalam memetakan setiap persoalan yang ada saat ini, meliputi harga, pasokan, distribusi dan koordinasi.
Intinya kata Bupati Amirudin, kewajiban menerapkan 4K (ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, dan komunikasi yang efektif), dalam pengendalian inflasi daerah, meliputi keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan komunikasi efektif, dapat terlaksana secara baik, serta meminta agar secara bersama-sama terus melakukan komunikasi yang efektif dan menghimbau kepada masyarakat dan pelaku usaha terkait kenaikan inflasi dapat terkendali dengan baik.
Baca juga: Polres Banggai Siap Kawal Distribusi Pupuk Subsidi
Rapat tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda Banggai, Sekda Banggai, Staf Ahli Bupati/Assisten/Staf Khusus Bupati, Assisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Banggai, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulteng, Kabag Ekonomi, para pimpinan OPD, para kabag Setda Banggai, para camat, para instansi vertikal, BUMN/BUMD serta para distributor. **