Proyek Pengembangan Senoro Selatan JOB Tomori Rusak Infrastruktur
BANGGAI, OKENESIA.COM- Proyek pengembangan Senoro Selatan oleh Joint Operating Body Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi (JOB Tomori) ditengarai merusak infrastruktur di sejumlah desa.
Tudingan yang ditujukan kepada manajemen JOB Tomori dalam proyek pengeboran sumur serta pipanisasi itu terekam dalam agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I, DPRD Banggai bersama sejumlah OPD Pemda Banggai, manajamen JOB Tomori Sulawesi serta masyarakat dari Aliansi Masyarakat Lingkar Proyek, berlangsung di salah satu ruang rapat DPRD Banggai, Rabu (5/6/2024).
Tudingan itu disampaikan salah satu perwakilan aliansi yang hadir di agenda rapat dengar pendapat. Agenda itu dipandu Wakil Ketua Komisi I, DPRD Banggai, Suparno didampingi tiga wakil rakyat lainnya, yakni, Iswan Kurnia Hasan, Ibrahim Darise serta Bachtiar Pasman.
Terdapat lima poin tuntutan. Dari lima poin tuntutan itu, terdapat dua Tuntutan yang menyebut bahwa aktivitas JOB Tomori Sulawesi dalam proses pengembangan sumur Senoro Selatan merusak fasilitas riol dan drainase. Kerusakan lainnya adalah infrastruktur jalan desa di Kecamatan Moilong.
Infrastruktur semacam riol dan drainase serta jalan desa diusulkan warga kepada Pemda Banggai melalui jalur di agenda musyawarah perencanaan pembangunan atau musrenbang. Namun, fasilitas yang diwujudkan pemerintah setelah menunggu bertahun-tahun, malah dirusak JOB Tomori Sulawesi.
Berikut lima tuntutan aliansi warga. Pertama, kerusakan infrastruktur riol, drainase yang dibangun pemerintah dirusak JOB Tomori Sulawesi.
Kedua, aktivitas JOB Tomori Sulawesi merusak jalan desa. Ketiga, tidak sosialisasi dalam proses rekrutmen tenaga kerja.
Keempat, meminta DPRD Banggai untuk memanggil pihak perusahaan yang terlibat dalam proyek pengembangan Senoro Selatan Cluster B.. Kelima, manajemen JOB Tomori Sulawesi melibatkan perusahaan lokal untuk ikut terlibat dalam proyek pengembangan Senoro Selatan.
Hadir perwakilan JOB Tomori Sulawesi, Vhisnu C. Bawono dan perwakilan dari PT PDSI.
Sementara dari Pemda Banggai, terlihat hadir Asisten II Setda Banggai, Nurdjalal dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Ernaini Mustatim. (top)