Program Kesehatan & Pendidikan Fokus Anti Murad
BANGGAI, OKENESIA.COM- Calon Bupati Banggai, Hj. Sulianti Murad memastikan bahwa fokus program di pemerintahannya jika kelak terpilih tak muluk-muluk.
Fokusnya adalah kesehatan dan pendidikan. Ia meyakini bahwa program yang banyak, dikhawatirkan akan tak terlaksana.
Penegasan itu disampaikan Hj. Sulianti Murad dj agenda bertajuk ‘Silaturahmi Tokoh-Tokoh Banggai’ bersama Calon Gubernur/Calon Wakil Gubernur, Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri dan calon Bupati Banggai, Hj. Sulianti Murad berlangsung di Sekretariat Media Center Sulianti Murad, Jalan Dahlia, Luwuk, Kabupaten Banggai, Kamis (11/7/2024) malam.
Bahkan, Sulianti Murad memastikan bahwa dirinya siap membuat memorandum of understanding atau nota kesepahaman di sektor kesehatan.
“Tidak ada lagi masyarakat yang tidak terlayani. Tidak ada anak-anak yang tak sekolah. Insya Allah, kita penuhi kebutuhannya,” tukas Sulianti Murad yang disambut standing aplaus hadirin.
“Jangan banyak-banyak program, padahal tidak maksimal. Banyak program, tapi tak bisa dilaksanakan. Jadinya, simalakama. Kita laksanakan sesuai kemampuan daerah,” katanya.
Dana Kabupaten Banggai dalam struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 ini sebesar Rp3,1 triliun. Dengan dana itu menunjukkan bahwa Kabupaten Banggai ini merupakan salah satu daerah yang kaya.
Dengan besaran anggaran itu tutur Sulianti Murad, maka tidak mesti ada anak yang tak sekolah.
Ia juga mengajak seluruh pihak untuk mengevaluasi kinerja pemerintahan. Sebab, dalam pelaksanaan program pemerintahan telah ada petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaannya.
Kinerja pemerintahan atau OPD, masyarakat harus dilibatkan untuk mengevaluasinya. “Kita butuh masukan dari masyarakat. Kalau ada kekurangan, perlu disempurnakan,” ungkapnya.
Sulianti Murad menyindir soal kebersihan. Di zaman kepala daerah sebelumnya dengan tagline pinasa, cukup bagus kondisi kebersihan di daerah ini. Bahkan, bisa mendapatkan piala Adipura sebagai penghargaan tertinggi di sektor kebersihan. Nah, program bagus seperti ini menurut Sulianti Murad, perlu dipertahankan. “Yang sudah bagus dipertahankan. Kita harus akui mana yang bagus, kalau tidak bagus harus diperbaiki,” tegas Anti Murad, sapaan karib Sulianti Saroso itu.
Agenda itu dilanjutkan dengan tanya jawab. Sebagian besar peserta yang hadir menaruh harapan besar kepada Anti Murad demi kebaikan Kabupaten Banggai. (top