PADANG, OKENESIA.COM- Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Rumah Zakat atas kontribusi nyata dalam membantu masyarakat terdampak bencana di Sumatera Barat.
Hal tersebut disampaikannya saat menerima bantuan kemanusiaan senilai Rp1,5 miliar dalam penyerahan simbolis di halaman Istana Gubernur, Jumat (5/12/2025).
“Atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan seluruh masyarakat, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Rumah Zakat dan seluruh mitra yang telah menunjukkan kepedulian luar biasa. Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat kami yang sedang berjuang bangkit dari dampak bencana,” ujar Mahyeldi.
Menurut Gubernur, bantuan tersebut tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, tetapi juga menjadi dorongan moral yang sangat kuat bagi para penyintas. Ia menegaskan, kolaborasi antar-lembaga seperti ini merupakan kunci utama percepatan pemulihan pascabencana.
“Di tengah kondisi yang tidak mudah seperti sekarang, semangat gotong royong menjadi kekuatan terbesar kita. Kami berharap kolaborasi seperti ini terus berlanjut ke depan, karena masyarakat sangat terbantu dengan dukungan yang diberikan,” tambahnya.
Mahyeldi juga memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Barat akan mengawal penyaluran bantuan agar tepat sasaran dan benar-benar dirasakan langsung oleh masyarakat terdampak. “Insyaallah, seluruh bantuan ini akan kami kelola dan salurkan sebaik-baiknya demi membantu masyarakat bangkit kembali,” tegasnya.
Rumah Zakat melalui program kemanusiaannya menyalurkan bantuan hasil kolaborasi bersama sejumlah mitra, di antaranya PLN, PLN IP Peduli, Maybank, Tokopedia, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), hingga Jamkrida. Sinergi ini menjadi wujud kepedulian bersama dalam mendukung percepatan pemulihan masyarakat pascabencana.
Respon Manajemen Rumah Zakat dari kantor pusat di Bandung, Andi Angga, menjelaskan bahwa kerja sama dengan berbagai mitra tersebut telah lama terjalin, baik dalam situasi bencana maupun nonbencana.
“Alhamdulillah, bantuan ini merupakan hasil kolaborasi Rumah Zakat bersama para mitra dengan total sekitar Rp1,5 miliar. Para mitra ini memang selalu bersama Rumah Zakat dalam berbagai respon kemanusiaan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa bantuan tersebut diperuntukkan bagi para penyintas di Sumatera Barat, Sumatera Utara, hingga Aceh. “Harapannya, para penyintas bisa segera pulih dan kembali menata kehidupan mereka,” pungkas Andi Angga. (top/*)
