Yutdam Tanggapi Isu Tata Kelola Kolaboratif & Kesetaraan Gender Dalam Pemerintahan Bangkep

BANGKEP, OKENESIA.COM- Menanggapi pertanyaan dari Cawabup nomor urut 3, Sudirman Sapat, terkait misi tata kelola pemerintahan kolaboratif dan kesetaraan gender, Yutdam Mudin dari Paslon nomor urut 2 menjelaskan secara spesifik rencananya untuk menciptakan pemerintahan yang lebih inklusif dan terbuka.

Yutdam menegaskan bahwa tata kelola pemerintahan yang ia usung akan berfokus pada keterbukaan dan pelibatan publik. Penekanan ini disampaikan Yutdam Mudin di momen debat publik putaran pertama yang berlangsung di Gedung KNPI Bangkep, Rabu (30/10/2024).

Ia berkomitmen untuk membangun mekanisme yang memungkinkan masyarakat berpartisipasi langsung dalam proses pengambilan kebijakan melalui forum diskusi dan konsultasi publik secara berkala.

“Kami ingin masyarakat merasa bahwa suara mereka penting dalam arah pembangunan daerah,” jelas Yutdam.

Selain itu, ia menyoroti ketidaksetaraan gender di Bangkep, di mana populasi perempuan dan laki-laki relatif seimbang, tetapi kesempatan untuk perempuan di pemerintahan masih terbatas.

Untuk itu, Yutdam-Tamin berkomitmen membuka ruang yang lebih luas bagi kaum perempuan dalam pemerintahan, baik di tingkat kepemimpinan maupun dalam pengambilan kebijakan.

“Pemerintahan kami akan memberi kesempatan yang sama bagi perempuan untuk berkontribusi, terutama dalam posisi strategis,” ujar Yutdam.

Langkah ini, menurutnya, akan menciptakan pemerintahan yang lebih adil, representatif, dan mampu merangkul semua elemen masyarakat dalam pembangunan daerah. (top)