BANGGAI, OKENESIA.COM- Dalam rangka meningkatkan kualitas tata kelola dan mutu layanan pendidikan di daerah, Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo melaksanakan kegiatan studi komparatif ke Dinas Pendidikan Kabupaten Banggai, Kamis, (3/7/2025).
Kegiatan ini bertujuan membangun pemahaman komparatif terhadap berbagai kebijakan, program, serta praktik implementasi pendidikan yang dinilai berhasil diterapkan oleh Pemerintah Kabupaten Banggai.
Rombongan Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo disambut langsung oleh jajaran pejabat struktural Dinas Pendidikan Kabupaten Banggai mewakili Kepala Disdikbud Banggai Syafrudin Hinelo, yakni Kepala Bidang PAUD dan PNF Samsul Bahri Lanta dan serta Kepala Bidang SD Ichwan Amtahir.
Maksud dan tujuan dari studi komparatif Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo ke Dinas Pendidikan Kabupaten Banggai, dapat digunakan secara formal atau dalam laporan kegiatan.
Melalui studi ini, Disdik Kabupaten Gorontalo ingin membangun pemahaman komparatif terhadap kebijakan, program, dan implementasi pendidikan yang diterapkan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Banggai.
Selanjutnya, meningkatkan kualitas pengelolaan pendidikan di Kabupaten Gorontalo melalui pembelajaran langsung dari daerah yang dinilai berhasil dalam menjalankan program-program unggulan pendidikan.
Serta, menjalin hubungan kerja sama dan kolaborasi antar daerah, khususnya dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.
Kehadiran Diskdik Kabupaten Gorontalo tersebut untuk mengidentifikasi perbedaan dan persamaan kebijakan pendidikan antara Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Banggai sebagai bahan evaluasi dan perbaikan sistem pendidikan di daerah asal.
“Menggali informasi dan strategi pelaksanaan program-program unggulan di Kabupaten Banggai, seperti implementasi Kurikulum Merdeka, pemanfaatan teknologi pendidikan, peningkatan mutu guru, serta pengelolaan dana pendidikan,” ucap Samsul.
“Mendorong inovasi dan adopsi kebijakan yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan pendidikan di Kabupaten Gorontalo. Meningkatkan kapasitas SDM Dinas Pendidikan dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program pendidikan melalui pembelajaran lintas daerah,” tutup Samsul mewakili Kadisdikbud Banggai Syafrudin Hinelo. (top/*)