Brigade Al-Qassam Porak-Porandakan Pasukan Israel

0

JAKARTA, OKENESIA.COM- Aksi pengepungan militer Pendudukan Israel terhadap Rumah Sakit As-Syifa, Jalur Gaza yang diklaim sebagai markas Komando Hamas, seperti lelucon. Padahal, di sisi lain, Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas terus melancarkan serangan terhadap pasukan berikut tank-tank lapis baja milik Pendudukan Israel dengan senjata andalannya, tandum dan RPG Al-Yasin 105.

Brigade Al-Qassam merilis pencapaian mereka hanya dalam kurun waktu sepekan ini. Rilis itu diterima Redaksi Okenesia.com, Kamis (16/11/2023) pagi.

Berikut rilis pencapaian Operasi Brigade Al-Qassam di berbagai lini. Hingga saat ini, Brigade Al-Qassam menargetkan buldoser Zionis di timur kota Deir al-Balah dengan rudal Al-Yassin 105.

Brigade Al-Qassam menembakkan roket ke wilayah pendudukan kami 🔻Brigade Al-Qassam menargetkan kumpulan pasukan musuh di poros selatan Kota Gaza dengan sistem rudal Rajum jarak pendek 114 mm.

Brigade Al-Qassam membombardir Ashkelon dengan serangan rudal. Brigade Al-Qassam menargetkan pengangkut pasukan Zionis di barat laut Kota Gaza dengan rudal Al-Yassin 105.

Dua tank dan buldoser Zionis di barat laut Kota Gaza, hancur hanya dengan dua peluru Tandum. Kumpulan kendaraan militer Israel yang bergerak di sebelah timur Kota Deir al-Balah dihantam dengan mortar milik Brigade Al-Qassam.

Kota Sderot yang diduduki militer Israel dihantam Brigade Al-Qassam dengan serangan rudal. Brigade Al-Qassam memperbarui pemboman terhadap Sderot yang diduduki dengan serangan rudal.

 

Tank Zionis di barat laut Kota Gaza dengan rudal Al-Yassin 105 juga hancur. Di sebelah barat Kota Gaza, tank Zionis porak-poranda dengan rudal Al-Yassin 105. Berikutnya tank Zionis di barat daya Kota Gaza, hancur dengan rudal yang sama. Buldoser militer di sebelah barat Kota Gaza ikut hancur dengan rudal Al-Yassin 105.

 

Mujahidin Brigade Al-Qassam, Brigade Al-Quds, dan Brigade Al-Nasser mampu menargetkan dua tank Zionis dengan peluru Tandum dan Al-Yassin 105, di barat daya Kota Gaza.

 

Dari berbagai serangan mematikan itu, di antara para militer Israel yang tewas ada nama Jenderal Ariel Kochavi, pimpinan unit pelindung yang meregang nyawa pada Rabu (15/11/2023) di Gaza. Ia merupakan adik dari mantan panglima besar tentara israel, Aviv Kochavi. (top/**)

Comments
Loading...