Lagi, 3 Tewas, Total 115 Jurnalis Syuhada

0

JAKARTA, OKENESIA.COM- Militer Israel dengan sengaja menargetkan pembunuhan terhadap kalangan jurnalis. Kerja-kerja jurnalis yang menyajikan informasi fakta kekejian dan kebiadaban Israel terhadap warga sipil Jalur Gaza, Palestina, dianggap merusak citra Pendudukan Israel.

Itulah sebabnya, militer Israel mengincar kematian para jurnalis, dengan serangan darat maupun udara.
Hingga Rabu (10/1/2024), Kantor Media Pemerintah Palestina merilis jumlah jurnalis yang tewas sudah mencapai 115 orang.

Tambahan hingga 115 orang itu, setelah tiga jurnalis tewas di hari Rabu, kemarin.
Jurnalis yang syahid bernama Ahmed Badir. Ahmad Badir bekerja di Target Gate Media Foundation. Ia menghembuskan napas terakhirnya akibat pengeboman jet tempur militer Israel yang menyasar sebuah rumah yang berdekatan dengan Rumah Sakit Syahid Al-Aqsa di Kegubernuran Pusat Gaza.

“Jumlah jurnalis yang mati syahid meningkat menjadi 115 jurnalis sejak dimulainya perang genosida di Jalur Gaza,” ungkap Juru Bicara Kantor Media Pemerintah Palestina, Ismail Abu Tsawabitha.

Di hari yang sama, jurnalis syahid bernama Sherif Okasha serta jurnalis wanita bernama Heba Al-Abadla juga menjadi korban kebrutalan militer Israel.

“Semoga Allah mengampuni sesama jurnalis yang mati syahid, dan membuat mereka tinggal di taman-taman-Nya yang luas. Dan semoga Allah memberkati hati orang-orang yang mereka cintai, dan belasungkawa yang tulus kepada keluarga jurnalis Palestina dan keluarga para syuhada yang terhormat,” ucap Ismail Abu Tsawabitha. (top/**)

Comments
Loading...