BANGGAI, OKENESIA.COM- Lagu lawas berjudul Hatiku Hatimu yang dinyanyikan pasangan suami istri Muchsin Alatas dan Titiek Sandhora didendangkan Sulianti Murad bersama Samsulbahri Mang.
Duet Ma’ Anti-Om Bali Mang, panggilan karib keduanya bikin hanyut warga yang hadir di arena silaturahmi yang berlangsung di Kelurahan Lontio, Kecamatan Nambo, Kabupaten Banggai, Rabu (8/8/2024) malam.
Warga Kecamatan Nambo menyambut meriah kehadiran bakal calon Bupati Banggai, Hj. Sulianti Murad dan bakal calon Wakil Bupati Banggai, H. Samsulbahri Mang di agenda silaturahmi bersama warga di Kelurahan Lontio.
Agenda yang baru dimulai pukul 9 malam itu, tak mengurangi respon warga ketika Ma’ Anti dan Om Bali Mang hadir di arena kegiatan. Padahal, sedari tadi, warga telah berjubel menunggu kehadiran keduanya.
Sulianti Murad dalam pidato politiknya menekankan bahwa program tagline mereka adalah ‘Banggai Hebat Dimulai Dari Ibu’. Ia meyakini, sesuatu yang hebat itu dimulai dari ibu.
Ia juga mengurai program unggulan yang akan mereka laksanakan. Dalam beberapa kesempatan bersilaturahmi dengan warga, Ma’ Anti senantiasa menyampaikan beragam program unggulan mereka kelak.
Semisal, pemberian bantuan seragam sekolah untuk anak SD dan SMP.
“Kami datang memberikan solusi. Memang sekolah gratis, tapi ada baju seragam yang cukup besar. Bahkan, hingga jutaan,” tutur Ma’ Anti.
Sektor kesehatan. Ma’ Anti mengaku, miris. Cukup banyak pasien yang tak tertangani dengan baik.
“Kita perbaiki dengan menyiapkan alat kesehatan, tenaga medis diperbanyak. Jadi, tidak mesti dirujuk meskipun hanya sebatas kekurangan oksigen. Penyakit ringan dapat ditangani di puskesmas, agar tidak menumpuk di rumah sakit,” kata dia.
Jalan kantong produksi sebut Ma’ Anti perlu diperbaiki. Dengan begitu, memudahkan akses perjalanan bagi pekebun.
Bahkan, Ma’ Anti meminta testimoni warga kondisi jalan di Kelurahan Lontio. Warga tersebut mengaku, kondisi jalan kantong produksi rusak parah.
Ma’ Anti menegaskan bahwa jalan kantong produksi akan diperbaiki jika terpilih memimpin kabupaten bermotto ‘Momposaangu Tanga Mombulakon Tano’ untuk lima tahun ke depan.
Penyediaan air bersih kata dia, juga patut diperbaiki. Warga harus dipastikan mendapatkan pasokan air yang layak konsumsi.
Bukan hanya itu, ada banyak program yang bermuara pada kepentingan khalayak. Demi mewujudkan Kabupaten Banggai yang lebih baik.
Sementara itu, bakal calon Wakil Bupati Banggai, Samsulbahri Mang dalam pidatonya mengungkapkan, tambahan program.
Yakni, pemberian makanan bergizi untuk para ibu hamil. Sembari guyon, Om Bali Mang meminta jangan hamil setiap tahun.
Dengan pemberian makanan bergizi itu kata Bali Mang itu, menyiapkan generasi emas. Sebab, pemenuhan makanan bergizi tersedia. Gizi terjamin, akan melahirkan generasi berkualitas.
“Kalau tidak salah, setiap masuk sekolah bisa keluarkan biaya hingga Rp1,4 juta,” kata Bali Mang.
Warga Kabupaten Banggai sekitar 70 persen adalah petani dan nelayan. Program ini sangat penting, karena sebagian besar warga berprofesi sebagai nelayan dan petani. Intervensi program menyentuh itu harus dilakukan.
Demikian halnya dengan pemberian bantuan modal bagi pelaku UMKM. “Kabupaten Banggai ini APBD kita ini Rp3,1 triliun. Cukup banyak anggaran kita, kenapa ini tidak bisa mewujudkan kesejahteraan petani,” ungkap dia.
Bali Mang memastikan bahwa program yang baik di era pemerintahan sebelumnya akan tetap dilanjutkan. Dengan begitu, tidak menguras banyak anggaran.
Ia memohon kepada warga untuk memberikan dukungan kepada mereka untuk mewujudkan ikhtiar pembangunan ke depan. (top)