Merciful Hearts Gaza Distribusikan Bantuan Untuk Pengungsi Gaza

0

JAKARTA, OKENESIA.COM- Sebuah tonggak pencapaian besar tercipta pada Senin (20/1/2025), ketika tim Merciful Hearts Gaza berhasil mendistribusikan sejumlah besar selimut kepada pengungsi yang menghadapi musim dingin yang ekstrem.

Dalam keterangannya di akun Telegram Merciful Heart Gaza, Dr. Tamer Alyan mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan ini.

“Hari ini, sebuah pencapaian luar biasa terwujud berkat hati yang penuh kasih sayang,” ujar Dr. Alyan.

“Ini adalah pertama kalinya kami melaksanakan distribusi dalam skala sebesar ini. Semua ini tak lepas dari pemahaman mendalam para donatur tentang pentingnya kontribusi mereka.”

Namun, menurut Dr. Alyan, misi mereka tidak berhenti di sini. Dengan tanda-tanda berakhirnya perang di Gaza, kebutuhan masyarakat justru semakin meningkat.

Salah satu prioritas mendesak adalah peluncuran Program Santunan Anak Yatim, yang bertujuan membangun kembali harapan anak-anak yang kehilangan keluarga dan masa depan mereka akibat konflik.

“Kami telah meluncurkan program ‘Hati yang Penyayang untuk Santunan Anak Yatim’,” tambahnya, sambil mengutip sabda Nabi Muhammad SAW: “Aku dan orang yang mengasuh anak yatim akan seperti ini di surga,” seraya menunjukkan jari telunjuk dan jari tengah.

Merciful Hearts Gaza mengungkapkan bahwa saat ini mereka memiliki lebih dari seribu anak yatim dalam daftar penerima santunan. Program ini dirancang untuk menjangkau sebanyak mungkin anak melalui dukungan para donatur dari seluruh dunia.

“Demi masa depan yang lebih baik, mari kita mulai langkah ini bersama,” seru Dr. Alyan, seraya mengajak masyarakat untuk bergabung dalam upaya mulia ini. Informasi lebih lanjut tentang program dan cara berkontribusi dapat diakses melalui link Merciful Hearts Gaza di Telegram.

Dengan semangat kebersamaan dan solidaritas global, Merciful Hearts Gaza berharap program ini akan menjadi jembatan menuju masa depan yang lebih cerah bagi generasi Palestina. (top/telegram Merciful Heart Gaza)

Comments
Loading...
error: Content is protected !!